Ketahui 16 Fakta Unik Beruang Madu

beruang-madu-tasta.zoo.wildlife.park

Beruang Madu adalah beruang paling kecil diantara delapan jenis beruang. Dengan sifatnya pemalu dan hidup penyendiri ternyata beruang ini memiliki daya jelajah wilayah yang cukup luas.

Habitat Beruang Madu terdapat di daerah hujan tropis Asia Tenggara. Selain itu Beruang Madu merupakan fauna khas provinsi Bengkulu sekaligus dipakai sebagai simbol dari provinsi tersebut.

Panjang tubuh Beruang Madu dewasa sekitar 1,40 m, tinggi punggungnya 70 cm dengan berat berkisar 50 – 65 kg. Bulu Beruang Madu cenderung pendek, berkilau dan pada umumnya hitam, matanya berwarna cokelat atau biru. Dengan memiliki hidung yang relatif lebar, namun tidak terlalu moncong beruang madu memiliki penciuman yang cukup tajam.

Beruang Madu mempunyai tanda yang unik berwarna oranye yang dipercaya menggambarkan matahari terbit. Bayi Beruang Madu yang baru lahir memiliki bulu yang lebih lembut, tipis dan bersinar. Selain itu simak 16 fakta unik dari beruang madu yang wajib kamu ketahui berikut ini.

16 Fakta Unik Beruang Madu

1. Beruang Madu memiliki kecepatan berlari hingga 48 kilometer per jam dan memiliki tenaga yang sangat kuat.

2. Memiliki lidah yang sangat panjang melebihi 25 cm dan dapat dipanjangkan sesuai dengan kondisi alam untuk menyarikan madu dari sarang lebah di pepohonan.

3. Selain madu, Beruang Madu juga makan serangga – serangga kecil seperti rayap dan semut.

4. Beruang Madu memiliki penciuman yang sangat tajam dan memiliki kuku yang panjang di keempat lengannya yang digunakan untuk mempermudah mencari makanan.

5. Rahang Beruang Madu tidak proporsional karena terlalu besar sehingga tidak dapat memecahkan buah-buah besar seperti kelapa.

6. Beruang Madu tidak memerlukan masa hibernasi seperti beruang lain yang tinggal di wilayah empat musim.

7. Beruang Madu adalah jenis hewan omnivora atau pemakan segalanya.

8. Apabila Beruang Madu memakan buah, biji ditelan utuh, sehingga tidak rusak, kemudian setelah buang air besar akan keluar dan tumbuh.

9. Beruang Madu adalah makhluk nokturnal yang aktif pada malam hari.

10. Dalam satu hari seekor beruang madu berjalan rata-rata 8 km untuk mncari makanannya.

11. Beruang Madu tidak mempunyai musim kawin tetapi perkawinan dilakukan sewaktu-waktu terutama bila beruang madu betina telah siap kawin.

12. Lama mengandung beruang madu betina adalah 95-96 hari.

13. Anak yang dilahirkan biasanya berjumlah dua ekor dan disusui selama 18 bulan.

14. Beruang Madu melahirkan di sarang yang berbentuk gua atau lubang pepohonan dimana bayi yang terlahir tanpa bulu dan masih sangat lemah dapat bertahan hidup.

15. Bayi beruang madu di duga hidup bersama induknya hingga berusia dua tahun dan kemudian mulai hidup secara mandiri.

16. Terdapat di pulau Borneo,Sumatera, Indocina, Cina Selatan, Burma, serta Semenanjung malaya.

Kamu tidak perlu pergi ke Cina Selatan ataupun ke Burma untuk menemukan Beruang madu ini. Karena kamu bisa bertemu dengan beruang ini di Tasta Wildlife Park di Tabanan, Bali. Selain Beruang Madu kamu juga bisa melihat berbagai flora dan fauna seperti Komodo, Pohon Palem Merah dan masih banyak lainnya.

Selain Wisata Kebun Binatang, TASTA juga memiliki wahana flying fox dan wahana adventure (On Progres). Tasta Wildlife Park juga menyediakan tempat pertemuan yang sangat cocok untuk berbagai acara seperti pertemuan private, reunian, wedding, dll.

Hubungi kami untuk pemesanan secara online atau bisa kunjungi langsung dengan petunjuk arah google map dibawah ini!

Web visited today: 2

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Chinese (Simplified)EnglishFrenchIndonesianJapanese