Klasifikasi

Kingdom:Plantae

Sub kingdom:Tracheobionta

Super divis:Spermatophyta

Divisi:Magnoliophyta

Kelas:Liliopsida

Sub kelas:Lilidae

Ordo:Orchidales

Family:Orchidaceae

Genus:Vanilla

Spesies :Vanila planifolia andrews

Ciri Morfologi Vanili

Setelah mengetahui klasifikasi dari tanaman vanili, maka saatnya kita mempelajari ciri morfologi dari tanaman tersebut yang dijelaskan sebagai berikut dibawah ini:

  1. Batang

Tanaman vanili memiliki bentuk batang yang silindris sama seperti tanaman tebu dan bamboo. Kemudian batang akar pada tanaman ini juga cukup gemuk dan memiliki kandungan air yang cukup banyak. Sehingga karena hal ini batang memiliki sifat sukulen, karena kandungan air yang begitu banyak.

Batang vanili juga memiliki tekstur yang lunak dan warnanya adalah hijau muda, sampai hijau tua. Diameter batang tidak terlalu besar yaitu sekitar 1 sampai dengan 2 cm saja. Biasanya batang tanaman vanili ini juga bisa muncul mata tunas baru. Oleh karena itu tanaman ini tidak terlalu memerlukan bijinya untuk melakukan penanaman.

  1. Akar

Definisi akar tanaman vanili terdiri dari dua jenis yaitu akar gantung dan akar batang. Akar vanili ini jenisnya hampir sama dengan tanaman anggrek yaitu akarnya bersifat tidak tunggang dan memiliki kekuatan yang cukup baik.

Biasanya akar tanaman vanili ini disebut akar serabut dan pertumbuhannya sangat unik yaitu bersifat horizontal. Akar memiliki panjang sekitar 1 sampai dengan 2 meter. Selain itu akar juga memiliki ketebalan dengan rata-rata 3 hingga 4 mm, dan warna akar ialah putih kotor serta berbulu.

  1. Daun

Tanaman vanili memiliki bentuk daun yang tunggal, pipih, dan juga memiliki daging. Selain itu daun pada tanaman ini juga memiliki ujung, yang runcing dan pangkalnya berbentuk bulat.

Daun mempunyai warna hijau muda sampai hijau tua dengan panjang sekitar 10 sampai dengan 20 cm, dan lebarnya yaitu 5 sampai dengan 7 cm. Tekstur pada daun tanaman vanili ini memang tidak terlihat halus dan juga menunjukkan bentuk yang menjari. Selain itu susunan daun juga berselang-seling dari beberapa tulang daun yang sejajar.

  1. Bunga

Arti bunga pada tanaman ini biasanya dijadikan tanda bahwa vanili siap berbuah dan menandakan bahwa pohon memiliki tingkat kesuburan yang baik. Bunga vanili mempunyai bentuk seperti terompet dan mirip dengan tanaman anggrek.

Warna pada tanaman vanili ini adalah putih kehijauan dan letaknya di pangkal ketiak daun dengan panjang sekitar 3 sampai dengan 5 cm.

  1. Buah

Buah vanili memiliki bentuk polong, lunak, dan dagingnya berwarna hijau muda, hingga kecoklatan. Biasanya buah vanili ini sangat ditunggu-tunggu oleh penanam karena dari buah ini akan diolah menjadi bubuk pengharum makanan.

Buah vanili memiliki corak yang bergaris dan didalamnya menghasilkan biji. Setiap 1 buah terdapat sekitar 10 biji yang warnanya hitam dan teksturnya lebih keras dari buahnya.

Manfaat Tanaman Vanili

Adapun kebremanfaatan dari tumbuhan vanili antara lain sebagai berikut;

  1. Mencegah dan Mengatasi Jerawat

Tanaman vanili bisa dijadikan sebaga salah satu cara alami untuk mencegah timbulnya jerawat. Hal ini khususnya adalah jerawat yang disebabkan oleh Propionibacterium acnes atau sejenis infeksi bakteri. Manfaat vanili yang satu ini bisa tercipta karena vanili memiliki kandungan zat yang bersifat antibakteri.

Sehingga bukan hanya untuk mencegah, namun juga efektif dalam mengatasi jerawat pada wajah yang sudah terlanjur muncul.

  1. Merawat Kesehatan Kulit

Selain bermanfaat untuk menjaga kulit wajah agar terhindar dari jerawat, ternyata tanaman yang satu ini dipercaya ampuh membuat kulit senantiasa sehat dan terhindar dari masalah kulit diantaranya seperti kulit kering, penuaan dini dan lain-lain.

Manfaat tanaman vanili untuk merawat kesehatan kulit ini disebabkan zat-zat yang ada di dalam tanaman vanili dan dipercaya memiliki sifat antiinflamasi, dan antioksidan. Zat-zat tersebut adalah kandungan yang bisa mencegah sel-sel kulit mengalami kerusakan dan peradangan sehingga bisa merusak kulit pada tubuh.

  1. Merawat Kesehatan Rambut

Tanaman vanili adalah salah satu tanaman yang seringkali dijadikan sebagai bahan untuk pembuatan shampoo oleh banyak produsen. Hal ini dikarenakan selain memberikan kesan yang harum ternyata vanili memiliki manfaat untuk merawat kesehatan dan kekuatan rambut.

Sehingga tanaman vanili sangat dipercaya dan efektif untuk mencegah kerontokan rambut, memperlancar aliran darah menuju kulit kepala dan pertumbuhan rambut berjalan dengan optimal.

Teknik Budidaya Vanili

Berikut dibawah ini adalah panduan untuk melakukan budidaya tanaman vanili yang diuraikan sebagai berikut :

  1. Penanaman pohon pelindung

Sebelum melakukan penanaman tanaman vanili maka siapkan dulu pohon  pelindung dan pohon panjatan. Pohon pelindung yang paling baik dan dapat tumbuh cepat biasanya adalah jenis pohon dadap, namun karena pohon ini memiliki daun yang begitu rimbun maka perlu untuk dilakukan pemangkasan terlebih dahulu.

Pohon pelindung ini akan lebih baik jika sudah ditanam setahun sebelum penanaman vanili dilakukan. Tujuannya agar pohon memiliki daun yang cukup aman untuk vanili.

  1. Persiapan Tanah

Langkah selanjutnya yaitu mempersipakan lahan terlebih dahulu yaitu dengan membuat jalur-jalur selebar 80 cm dan jarak antar jalur sekitar 1,5 m. setelah itu setiap jalur-jalur tersebut di lubangi dengan ukuran sekitar 60 x 60 x 60 cm.

Galian tanah yang ada di bagian atas dan di bagian bawah di taruh terpisah di kanan kiri lubang tersebut. Buatlah jarak antar lubang sekitar 1,5 x 1,5 m dan biarkan lubang tersebut terbuka selama 3 sampai dengan 4 minggu untuk diangin-anginkan dan setelah itu di tutup kembali.

  1. Pembibitan

Bibit tanaman vanili bisa di perbanyak dengan menggunakan biji atau stek sulur. Agar penanaman lebih cepat maka bisa menggunakan memilih menggunakan mtode stek. Pemilihan bibit tersebut harus memiliki sifat-sifat diantaranya batang sehat, umur batang sekitar 10 sampai dengan 15 tahun, produksinya tinggi, keadaannya subur dan kuat serta mempunyai ujung tunas yang pertumbuhan cepat.

  1. Penanaman

Penanaman tanaman vanili menggunakan metode stek bisa dilakukan dengan cara memasukkan sekitar 2 atau 3 buku dalam tanah secara tegak atau horizontal.

Hal ini dimaksudkan agar perakaran lebih cepat dalam pertumbuhannya. Setelah itu stek yang letaknya di bagian atas sebaiknya di ikat pada pohon rambatan dengan tali. Pengikatan dimulai dari kelopak batang pisang menggunakan tali rafia. 

  1. Pemeliharaan

Setelah penanaman dilakukan maka proses budidaya tanaman vanili bisa dilanjutnkan dengan melakukan prawatan atau pemeliharaan pada tanaman tersebut. Salah satu hal yang biasanya dilakukan dalam perawatan tanaman ini yaitu penyiangan, penyiraman, pemupukan, dan pemangkasan.

Semua cara tersebut bertujuan untuk menjaga pertumbuhan nutrisi tanaman vanili agar lebih baik dan tidak mengalami gangguan. Cara-cara tersebut juga bisa dilakukan secara rutin dan menyesuaikan dengan kondisi yang sedang terjadi.